<data:blog.pageTitle/>

This Page

has moved to a new address:

https://5lessonblog.web.id

Sorry for the inconvenience…

Redirection provided by Blogger to WordPress Migration Service
5LessonBlog

Minggu, 27 Maret 2022

Hindari hal ini di tahun 2022

 Tahun 2022, Beberapa Hal yang Patut Kita Hindari Menuju Kebebasan Finansial

     Assalamuálaikum wr.wb. selamat pagi siang atau malam untuk pembaca yang sudah mampir, terimakasih semoga rekan-rekan selalu diberi kesehatan, selalu dalam lindungan Tuhan YME dan tentunya dilimpahkan rezeki yang barokah, aaamiiinn... Dalam kesempatan ini saya ingin membagikan beberapa keresahan saya (widi keresahan :D) mengenai kemajuan, kemudian tranding topik atau hal-hal viral yang belakangan terjadi sampai awal tahun 2022 khususnya yang berhubungan dengan kesehatan keuangan kita. Walaupun saya memang bukan peneliti ataupun praktisi konsultasi keuangan namun saya rasa beberapa hal dibawah patut untuk diperhatikan. 

Hidup dengan orang yang tidak sejalan tentang pengelolaan keuangan atau prinsip dalam mengelola uang.

     Hal ini saya letakkan di paling atas karena menurut saya ini merupakan hal yang krusial untuk keuangan Anda. Bagaimana Anda bisa hidup dengan orang yang selalu memikirkan cara menghabiskan uang sementara prinsip Anda adalah hidup sederhana sesuai kebutuhan dan memikirkan cara berinvestasi. Anda giat bekerja guna mencari uang namun orang terdekat Anda membuka kran pengeluaran terlalu besar apa yang akan Anda pikirkan? Apakah mau seperti itu terus? Saya rasa baiknya mulailah pembicaraan kepada orang terdekat Anda tersebut. Namun apabila kalian sedang berada di tahap mencari pasangan, alangkah lebih baik sesuaikan hal ini dengan calon pasangan kalian, komunikasikan juga dengan dia akan lebih baik. Bangunlah pondasi prinsip tentang pengelolaan keuangan yang solid dan jangan biarkan goyah.

Ambil pusing dan terlalu memikirkan pendapat orang lain

     Kehidupan bersosial tak akan pernah lepas dari apa yang disebut gengsi, baik pada kaum perempuan maupun kaum laki-laki. Tak dapat dipungkiri memang kebutuhan akan apresiasi/penghargaan diri oleh orang lain memang tinggi. Orang-orang akan bangga saat dipuji oleh orang lainnya, dari sanalah salah satu penyebab munculnya gengsi. Sebenarnya tak ada yang salah mengenai gengsi ini, hanya saja ini masalah mindset. Ada beberapa orang yang mementingkan gengsinya diatas kebutuhan dan kemampuan finansialnya, tak jarang hal ini mendorong orang tersebut untuk bagaimana caranya agar hasrat apresiasi tadi terpenuhi dengan jalan pintas, misal menggunakan kartu kredit guna belanja barang-barang branded yang kemudian membawanya pada tagihan kartu kredit yang membengkak, menggunakan jasa pinjaman online yang semakin mudah, paylater, yang mana hal ini sangat mendorong kegiatan konsumtif. Sebagian orang lain memilih untuk hidup sederhana, minimalis, dan fokus pada pembesaran wealth-nya. Dia lebih memikirkan masa depannya yang penuh persiapan daripada apresiasi orang terhadap dirinya. Orang tipe ini tak akan malu untuk menyampaikan bahwa dirinya sedang berhemat (tentunya dengan bahasa halus agar tak menyakiti lawan bicara) saat diajak hangout tiap minggu bahkan hari yang dia pikir akan menghabiskan terlalu banyak uang. 

Berhemat dan menabung bukanlah hal memalukan

Sementara orang dengan gengsi tinggi akan sulit mengakui hal ini. Orang yang fokus membangun kebebasan finansial akan fokus dan mengelola keuangannya seefektif mungkin untuk mendekati targetnya masing-masing.

Tergiur sale moment (diskonan)

     Tiap marketplace baik offline maupun online pasti punya target penjualan, tak jarang mereka menerapkan berbagai strategi guna menggaet pembeli salah satunya yakni mengadakan diskonan. Tak bisa dipungkiri memang dengan diskonan ini seolah-olah meningkatkan ketertarikan kawula konsumtif dari muda hingga tua. Tak jarang dengan diskonan yang menggiurkan ini orang-orang menjadi rela mengeluarkan uangnya untuk membeli barang yang kadang belum terlalu dibutuhkan bahkan tidak dibutuhkan. Selayaknya hal ini kita hindari dan kembali mengukuhkan prinsip. Dari tahun ke tahun marketplace makin bar bar apa lagi sekarang tahun 2022 ini. Sisi positif dari sale moment sebenarnya dapat dimanfaatkan ketika kita memang membutuhkan suatu barang dan kita mendapatkan harga yang relatif lebih miring daripada harga non-sale. Namun demikian kita perlu bijak dalam hal ini.

Tidak punya cadangan pemasukan 0

     Cadangan pemasukan 0 maksudnya adalah tidak adanya uang cadangan guna jaga-jaga ketika kita amit-amit tidak memperoleh pemasukan alias pemasukan = 0, bisa saat kerjaan kita dihentikan sementara tanpa ada batasan waktu yang bisa ditentukan, bisa juga kena pemutusan hubungan kerja (PHK) dari tempat kerja. Di saat momet tersebut uang cadangan ini akan sangat diperlukan, banyak yang menyarankan berapa besaran uang cadangan ini, paling tepat adalah disesuaikan dengan kebutuhan kalian, ada yang menyarankan 12 kali gaji, 24 kali gaji, ada juga yang menyarankan berdasarkan pengeluaran rata-rata perbulan dikali setahun dan seterusnya. Intinya adalah uang ini dapat kalian gunakan untuk menyambung hidup kalian dalam artian pemenuhan kebutuhan pokok dan sebagian lainnya dapat kalian gunakan untuk merintis usaha baru guna mencari sumber penghasilan lain.

Jebakan sunk cost fallacy

     Apa itu sunk cost fallacy? Sunk cost fallacy merupakan salah satu hal yang tak luput juga menjadi tranding topic  di tahun 2022 ini. Sunk cost ini membicarakan kerugian yang mendalam pada suatu sumberdaya yang terlalu kita fokuskan. Hal yang sepatutnya kita hindari dalam topik ini khususnya adalah ketika kita berharap bisa menutupi kerugian dengan memasukkan sumberdaya lagi pada hal yang sama tersebut dan berharap suatu saat nanti akan berbalik menguntungkan. Berbicara teori tanpa praktik mungkin akan sulit. Saya beri contoh saja misal dunia investasi sekarang sedang booming, disana seseorang mengalami kerugian dan ia ingin memanfaatkan momen turunnya harga komoditas tersebut dengan memperbanyak kepemilikannya pada hal tadi, kemudian ia kembali menanamkan modal disana hanya dengan analisa berdasarkan feeling. Apa yang terjadi selanjutnya? Ternyata komoditas tersebut terus terjun bebas, alih-alih berbalik untung ia malah semakin merugi. Di tahun ini, 2022, tak sedikit usaha yang telah lama beroprasi dan dipercaya dapat mempertahankan usahanya ternyata malah jatuh, misal saja seumpama kalian mempraktikkan sunk cost ini di perusahaan taksi yang kolot? Apa kalian menutup mata diluar sana ada grab dan gocar yang siap menggerogoti usaha kalian di bidang tersebut. Kemajuan berbagai hal mendorong disrupsi dalam semua bidang usaha, apabila sebuah perusahaan tidak mengimbanginya dengan langkah-langkah strategis hal tersebut akan membawanya kedalam jurang kebangkrutan. Maka mari kita cegah sunk cost fallacy ini semaksimal mungkin. Boleh-boleh saja rekan-rekan disini menggunakan tekhnik average down tapi imbangi dengan riset mendalam, ketahuilah apa yang kalian investasikan.

Tidak punya akun investasi auto debet

     Mengapa tidak memanfaatkan fitur auto debet pada rekening tabungan kalian? Pastinya setiap rekening mempunyai fitur ini, baik auto debet ke tabungan pribadi atau ke rekening lain. Kalian sudah membayar biaya administrasi tiap bulan guys, manfaatkan layanan yang ada semaksimal mungkin. Auto debet adalah fitur dimana tabungan kalian akan otomatis terpotong dan digunakan untuk kepentingan tertentu, biasanya berupa tabungan pribadi, pembayaran cicilan kredit berkala, ataupun transfer ke rekening tertentu. Tentu untuk mendapatkannya nasabah harus melakukan aktifasi ke costumer service bank bersangkutan. Dengan mengaktifkan auto debet untuk tabungan/investasi kalian tidak perlu khawatir gaji sebulan kalian habis semua karena sebagian sudah di transfer ke rekening tersendiri. Kadang orang-orang lupa walaupun sudah pasang pengingat untuk transfer ke rekening tabungan tertentu sehabis terima gaji, dan ini juga saya alami. Orang-orang kadang juga suka menunda dan akhirnya kelupaan hingga uang yang seharusnya untuk ditabung malah terpakai. Maka di tahun ini hindari ketidakpunyaan akun investasi auto debet ini karena hal-hal yang mendorong kegiatan konsumtif diluaran sana sangatlah menjanjikan.

Label: , ,

Sabtu, 19 Maret 2022

Money Lover, Rekomendasi Aplikasi Pengatur Keuangan

Money Lover Sebagai Aplikasi Pilihan Untuk Membantu Pengelolaan Keuangan Pribadi

Assalamu'alaikum wr.wb. Selamat datang kembali lagi dalam kumpulan tulisan saya, semoga pembaca-pembaca disini dalam keadaan yang sehat dan selalu dilimpahkan rahmat dari Tuhan yang maha Esa. 

Masih berhubungan dengan pengaturan keuangan pribadi, pada kesempatan kali ini saya akan membahas sebuah alat/tool dalam hal ini berupa aplikasi  yang dapat digunakan melalui Android, Windows, dan juga IOS. Aplikasi tersebut yakni Money Lover. 

Sekilas Tentang Money Lover

Aplikasi ini adalah aplikasi yang sudah saya gunakan sejak lama mungkin sekitar 2018-an atau malah sebelumnya, namun diawal penggunaannya, karena kekurang disiplinan saya kadang saya mencatatkan pengeluaran saya di aplikasi tersebut kadang tidak, alhasil pada saat itu tiap akhir bulan saya harus melakukan semacam koreksi saldo dan hal ini berakibat pada kurang tepatnya perencanaan yang akan saya buat untuk kedepannya. Mengapa saya melakukan hal tersebut? Kenapa tidak sto sampai disitu dan berhenti saja? Jawabannya adalah karena saya sangat memegang teguh komitmen untuk hal ini.  Sampai saya dibilang "turah duit" oleh rekan saya karena saya pada akhirnya sampai membeli plan premium seharga 90 ribuan-an dulu  pada sekitar tahun 2018an. Game favorit saja dibela-belain nonton iklan agar dapet reward, nyari-nyari gratisan intinya. Ini aplikasi apa, wkwk. Ngga papa jawab saya, karena memang saya kira aplikasi ini layak untuk dibeli. Dan memang benar sampai saat ini 2022 masih saya pakai. Saat ini untuk berlangganan fitur premium money lover Anda cukup membayar Rp. 99.000. Tentunya dengan plan premium ini Anda juga akan mendapatkan fitur-fitur premium dalam arti beberapa keterbatasan free plan dapat hilang, karena memang masih ada lagi fitur berbayar didalamnya tetapi menurut saya kurang penting yakni sebatas pembelian icon pack kemudian pembelian kredit yang dapat digunakan untuk scan kwitansi. Kemudian wujud dukungan developer terhadap kostumer juga sangat nyata karena dari awal rilisya sampai sekarang developer rajin memberikan update, terakhir sampai saat tulisan ini saya buat pertama, aplikasi ini diupdate yakni pada 22 Februari 2022.  Disini saya tidak menerima fee apapun ya dari pihak developer jadi ini murni pendapat saya pribadi yang ingin men-share kepada rekan-rekan disini agar bermanfaat.

Manfaat yang dapat dirasakan dalam menggunakan Money Lover

Dampak positif menggunakan Money Lover

Perlahan-lahan saya merasakan dampak yang begitu besar pada cara saya mengeluarkan uang. Walaupun memang hal ini tidak berpengaruh pada besaran penghasilan bulanan saya ya namun pengaruh utamanya pada pengeluaran saya. Saya dapat melacak kemana uang saya pergi, seberapa besar uang saya habiskan untuk suatu kategori pengeluaran, kapan saya harus mengerem pengeluaran pada salah satu atau lebih kategori pengeluaran, kapan saya harus membayar hutang atau sebaliknya, berapa sisa hutang saya ataupun piutang saya, dan masih banyak lagi.

Hal-hal negatif yang dirasakan setelah menggunakan Money Lover

Hal yang membosankan menurut saya ada dua, pertama yakni input pengeluaran atau pemasukan tiap hari. Hal ini membutuhkan kedisiplinan dan effort yang tinggi. Padahal dapat dibilang frekuensi saya scroll sosial media cukup sering yang dalam hal tingkat urgensinitasnya malah lebih rendah daripada input pemasukan/pengeluaran untuk mengatur keuangan, namun kadang saya suka menunda dan akhirnya kelupaan untuk input pengeluaran di aplikasi ini. Ok bayangkan saja Anda input data itu adalah memposting sesuatu di akun sosial media, wkwk. Hal kedua yang membosankan adalah mengatur anggaran pengeluaran tiap kategori, wkwk padahal ini cuma dilakukan sekali sebulan loh ya, dan juga sekarang ada fitur pengulangan anggaran, jadi seharusnya tidak ada alasan lagi untuk bosan. Namun memang kadang anggaran juga harus direvisi atau disesuaikan terhadap kebutuhan kita walaupun menggunakan fitur pengulangan anggaran tadi.

Antar Muka Money Lover yang Mudah Dipahami dan Digunakan







Kesimpulan review penggunaan Money Lover

Secara keseluruhan aplikasi ini saya pikir recomended untuk digunakan, karena penggunaannya mudah dipahami, tampilannya sederhana, sangat membantu pengaturan keuangan saya sendiri khususnya pengeluaran dan pencatatan








Label:

Senin, 03 Januari 2022

Anggaran Kebutuhan Penting! Kadang Kelolosan

 


Assalamu'alaikum wr.wb. 

Kembali lagi dalam kumpulan tulisan saya. Semoga rekan-rekan dalam keadaan yang baik dan selalu dilimpahkan kebaikan dalam hidup.  Pada tulisan saya sebelumnya telah saya bahas tentang bagaimana mengatur keuangan pribadi dengan gaji UMR. Masih berhubungan dengan hal tersebut, kali ini saya akan membahas anggaran belanja negara pribadi, wkwk, maksud saya keuangan pribadi. Setelah tahu tentang darimana uang kita datang selanjutnya yakni mengontrol kemana uang kita pergi. 

Membicarakan kebutuhan tentunya masing-masing orang akan tahu dimana, apa saja, dan bagaimana kebutuhan mereka. Namun ada 2 hal yang kadang orang-orang lupa, atau baru sadar ketika mereka telah menjalani hidupnya beberapa tahun telah berlarut, atau bahkan tidak sadar akan hal itu.  Jangan sampai kita termasuk ke dalam orang tersebut ya, jika baru sadar segera perbaiki.

Retirement Fund

Hal pertama yakni retirement fund, apa itu? "Retirement" dapat berarti masa pensiun, masa pengunduran diri, kemudian "fund" berarti dana, jadi kurang lebih dapat diartikan dana masa pengunduran diri. Mengapa hal ini penting? Dana pengunduran diri merupakan sebuah tabungan yang akan dibuka ketika putus kontrak, mengundurkan diri, atau  pensiun. Dana ini akan sangat berguna untuk menyambung kebutuhan hidup kita. Nantinya dana ini dapat digunakan untuk kebutuhan pokok, modal usaha, dan lainnya, intinya adalah guna menyambung hidup kita, karena sumber penghasilan utama kita sudah berhenti. 

Bayangkan apabila Anda tiba-tiba terkena PHK kemudian Anda tidak memiliki dana ini, iya bisa sebenarnya kita mulai lagi dari 0, namun alangkah lebih baik lagi apabila telah kita persiapkan sedini mungkin. Retirement fund menurut saya nominalnya tidak terpaku pada target, walaupun demikian saya punya patokan 3 tahun saya bekerja saya harus sudah mendapatkan sekian rupiah untuk retirement fund ini. Mengapa saya bilang tidak terpaku pada target? karena setelah nominal minimal sudah tercapai, tabungan retirement fund ini tetap berjalan sampai  kita benar-benar berhenti bekerja pada suatu perusahaan.

Emergency Fund

Hal yang tak kalah penting yakni menyiapkan dana darurat. Dana darurat merupakan dana yang digunakan saat ada kebutuhan diluar apa yang sudah dianggarkan dan mendesak. Kriteria kebutuhan mendesak ini menurut saya yakni suatu kebutuhan yang harus kita lakukan, dengan kita tidak melakukannya dapat membawa dampak besar pada hidup kita, misalnya saja saat kita sendiri atau anak istri terkena musibah sakit dan membutuhkan biaya untuk berobat, undangan hajatan  keluarga luar kota mendadak, dan lainnya Anda dapat menyimpulkannya dengan bijak. 

Dana darurat ini sifatnya tetap dengan nominal tertentu. Tentu dana ini dikumpulkan tiap bulan, tiap terima gaji, usahakan untuk mengutamakan penyimpanan di dana emergensi ini. Besaran dana darurat terserah Anda yang terpenting adalah dapat digunakan sewaktu-waktu secara instan. Maka dari itu dana darurat tidaklah dianjurkan dalam bentuk instrumen investasi seperti saham, obligasi, dan lainnya. 

Besaran dana darurat tidak ada patokan pasti namun ada panduan khusus yang pernah saya baca dari postingan BEI yakni 6 x pengeluaran bulanan untuk yang masih singgle alias belum berkeluarga, dan 12 x pengeluaran bulanan untuk yang sudah berkeluarga. Untuk saya sendiri tidak menganut panduan tersebut, dana darurat saya siapkan di angka sekitar 20 jutaan.  Sekali lagi ini berdasarkan perkiraan pribadi masing-masing.  Kemudian apabila dana darurat ini terpaksa dipakai, pada periode selanjutnya Anda harus mengganti dana tersebut dan capai nominal yang sudah Anda tetapkan diawal.

Demikian 2 hal yang kadang disepelekan dalam pengaturan uang pribadi yang sebenarnya sangat riskan apabila terlewat. Terimakasih, semoga tulisan saya ini bermanfaat, wassalamu'alaikum.

Jumat, 24 Desember 2021

Mengatur Keuangan Untuk Pekerja Staf Gaji UMR

     Keamanan keuangan pribadi merupakan target  pekerja muda selanjutnya setelah target-target awal yang mungkin berupa pemenuhan kebutuhan hidup, pemenuhan gaya hidup, dan lainnya. Bahkan tak sedikit orang yang sudah menanamkan target keamanan keuangan pribadi sejak awal ia mulai bekerja. Dalam proses membangun kekayaan pribadi tentunya rekan-rekan disini sudah tahu, tak semudah membalikkan telapak tangan, perlu effort atau usaha yang besar. Selain usaha dalam bentuk usaha fisik, hal yang juga sangat penting yakni pengendalian nafsu Anda dalam menggunakan uang atau gaji yang Anda peroleh.  Ya, bayangkan saja pengeluaran harian Anda tidak pernah Anda kontrol, apalagi gaji Anda UMR, gaya hidup saat ini terpenuhi tetapi kehidupan mendatang Anda tidak Anda perhatikan. Tidak perlu jauh-jauh membahas kehidupan mendatang, efek paling dekat yang dapat terlihat yakni akhir bulan Anda sudah mulai kebingungan untuk memenuhi kebutuhan Anda karena tiap hari pengeluaran Anda tak terkontrol. Kerja dapat uang langsung habis, apa mau seperti itu terus? Kalau ya bagaimana ketika Anda sudah tidak bekerja? misal sakit, putus kontrak, atau perusahaan mengalami kebangkrutan, kebutuhan harian Anda mau dipenuhi dari mana? 

    Penanganan keuangan pribadi yang disiplin sebenarnya tak melulu pada orang-orang dengan gaji UMR, orang dengan gaji tinggipun sangat perlu mengontrol keuangannya, disini sama saja persoalannya adalah pengendalian gaya hidup. Gaji tinggipun dapat tak bersisa dengan gaya hidup yang tinggi pula atau tanpa terkontrol. 

    Beragam tutorial dalam pengaturan keuangan pribadi ini dapat dengan mudah Anda dapatkan  dalam masa sekarang, mulai dari buku-buku, video-video tutorial seperti di youtube, sosial media lainnya, kemudian juga seminar-seminar. Hal yang paling penting setelah Anda mempelajarinya yakni bagaimana Anda mengimplikasikannya kedalam kehidupan Anda sendiri.

    Saya sendiri saat ini adalah seorang staf tenaga farmasi di salah satu rumah sakit swasta, dan sedang melanjutkan studi/kuliah, namun saat postingan ini pertama kali saya post saya sudah lulus. Sambil belajar saya ingin membagikan tips yang saya gunakan dalam pengelolaan keuangan pribadi saya.  

Tanamkan prinsip bahwa Anda punya masa depan yang harus dibiayai

Siapa lagi yang mau membiayai kehidupan masa depan Anda kalau bukan Anda sendiri? atau malah orang tua? Jangan pernah memikirkan hal-hal yang mudah dimasa depan selalu persiapkanlah diri untuk menghadapi kemungkinan terburuk. Lagipula apakah kalian mau bergantung terus kepada orang tua? saya rasa mayoritas jawaban adalah tidak. Di masa mendatang kalianlah orang tua selanjutnya. Karena prinsip merupakan hal mendasar maka prinsip bahwa kita punya masa depan yang harus dibiayai ini perlu kita tanamkan pada diri kita. Setelah kita tanamkan prinsip tak akan berguna kalau kita tak pegang teguh, godaan kanan-kiri seharusnya tak mudah menggoyahkan apa yang sudah kita pegang teguh tersebut. Godaan ini sangatlah besar, bagi yang belum pernah merasakan tunggu saja sampai kalian merasakan sendiri dan selalu ingat tulisan ini.

Atur anggaran disetiap terima gaji

Hal utama yang harus dilakukan selanjutnya agar keuangan teratur yakni atur anggaran/pengeluaran Anda selama satu periode kedepan, mudahnya perbulan. 
  • Dalam pengaturan anggaran ini tentunya akan sangat dipengaruhi oleh kebutuhan pokok pribadi masing-masing orang, namun semuanya sama mengenai kunci pokok keuangan aman yakni menyisihkan sebagian pendapatan untuk ditabung.  Untuk fase awal jangan pikirkan gaya hidup terlebih dahulu karena yang perlu biaya tinggi itu adalah gaya hidup itu sendiri, pikirkan dahulu kebutuhan pokok kalian sisanya usahakan untuk ditabung atau malah diinvestasikan, barulah setelah kalian mencapai kebebasan finansial silakan boleh-boleh saja memikirkan gaya hidup. Saya tidak mengajarkan Anda untuk pelit namun yang ingin saya tekankan disini adalah disiplin, saya telah merasa hidup dalam kecukupan walaupun orang bilang saya pelit terhadap diri sendiri. Jangan pedulikan omongan orang tentang diri Anda, saya sudah paham betul kanan kiri pasti ada omongan-omongan tentang diri kita namun itu wajar dan jangan ambil pusing hal itu, tetaplah fokus pada diri kalian, masa depan kalian, karena malah sebenarnya yang terpenting agar orang melihat kita itu dimana kita sampai (seperti apa kita), bukan bagaimana (proses) kita sampai di titik tersebut, mayoritas orang-orang tidak terlalu memperdulikan masalah kita, cukup fokus dan bilanglah dalam hati tunggu saja waktunya kalian akan diam, wkwk. Kurang lebih seperti itu.
  • Dalam penyusunan anggaran ini tuliskan apa saja kebutuhan Anda, tuliskan sedetail mungkin apa saja kemungkinan pengeluaran yang akan terjadi. Maksud saya sedetail mungkin, contohnya saja biaya parkir kemudian biaya charge/administrasi bank yang dibebankan, saya tidak memasukkannya ke dalam anggaran lain-lain melainkan saya beri anggaran tersendiri. Anggaran lain-lain saya peruntukkan untuk dana cadangan diluar apa yang sudah dianggarkan.


  •  Setelah merinci  apa saja kebutuhan Anda langkah selanjutnya yakni kelompokkan kebutuhan-kebutuhan tersebut berdasarkan tingkat kepentingannya atau pisahkan mana kebutuhan primer mana sekunder dan juga tersier. Sebagai contoh, saya menuliskan bensin dalam kebutuhan primer karena memang saya perlukan guna berangkat kerja, tabungan kesehatan saya masukkan kedalam kebutuhan sekunder, mengapa karena sebenarnya saya juga sudah iuran BPJS jadi ini sifatnya untuk jaga-jaga saja, kemudian tersier contohnya uang untuk traveling saya tempatkan kedalam kebutuhan tersier. Kenapa saya masukkan kedalam kebutuhan tersier? bukan berarti saya tidak suka healing ala-ala anak muda sekarang, saya suka hal terebut, banyak manfaat juga disana, namun tetap semuanya saya rencanakan dengan matang karena saya sedang fokus dalam membangun kebebasan keuangan, saya juga menabung tiap bulan untuk biaya traveling pribadi saya dan paling cepat 3 bulan sekali saya berlibur ke suatu tempat, karena yang saya tabung tidak seberapa namun saya komitmen akan hal tersebut dan uang yang saya gunakan untuk berlibur sebisa mungkin hanya menggunakan uang tabungan traveling tersebut, selain itu healing menurut saya pribadi adalah tidur bukan traveling. Kenapa tidur itu healing? karena hanya dengan tidur tubuh kita dapat istirahat dan dengan tidur itu pula proses recovery semua aspek kesehatan fisiologis tubuh terjadi. Kenapa kita harus mengelompokkan  rincian anggaran-anggaran tersebut berdasarkan urgensi/tingkat kepentingan bagi kita? Karena dengan pengelompokkan tersebut kita dapat menentukan apa saja yang tidak dapat diubah dan apa saja yang masih dapat diubah, disesuaikan, diganti, atau malah dihilangkan. Berikut contoh anggaran yang saya buat



Patuhi anggaran yang telah dibuat

Sikap disiplin merupakan kunci utama dalam langkah Anda mengatur keuangan. Displin tersebut meliputi disiplin waktu, jumlah, dan tujuan. Penerapan disiplin ini contohnya Saya melakukan perjalanan liburan pada waktu yang telah saya rencanakan waktunya karena di waktu tersebut anggaran atau tabungan saya sudah mencapai target untuk biaya liburan saya. 
Lakukan pencatatan pengeluaran tiap hari sehingga Anda dapat memantau bagaimana penggunaan uang Anda sendiri, Usahakan untuk proses ini jangan ada yang terlewat. 

Label:

Jumat, 04 Juni 2021

Listrik Pemicu Api Pembakaran Impian Menjadi Sebuah Torsi Semangat

     Hari ini saya menyadari betapa lemahnya saya diusia ini, usia saya sekitar 24 tahun. Mengapa demikian? Hal ini karena ibu saya ingin memiliki sebuah mobil sampai beliau harus berencana mengorbankan gaji bulanannya untuk digunakan sebagai cicilan tiap bulan. Seketika serasa hati saya terhantam sebuah bongkahan batu besar yang tiba-tiba saja muncul seraya membuka mata. Saya merasa agak tak berdaya kali ini. Dari awal tujuan saya paling utama yakni memberangkatkan kedua orang tua saya ke tanah suci, umroh, syukur-syukur haji, namun apa daya sampai titik inipun progres hal tadi tidak mengalami surplus. Selain ketidakmampuan saya secara finansial ini-hal yang sedikit mengusik hati saya yakni beliau kurang antusias pada keinginan untuk berangkat ke tanah suci. Beliau malah memilih mendahulukan sebuah mobil yang menurut saya sebenarnya itu kurang bermanfaat dan hanya akan menambah-nambah pengeluaran saja. Entah karena memang cara pandang kami berbeda atau karena memang itu sudah menjadi keinginan beliau sejak lama. Saya menyadari betapa saya diumur yang sudah segini, yang sudah mereka besarkan dengan sepenuh usaha, masih saja tidak mampu membuat kedua orang tua saya bahagia, paling tidak mewujudkan keinginan mereka. Entah apa yang ada di pikiran mereka tentang saya, apakah mereka bangga kepada saya sampai pada titik ini-melihat anaknya sudah mempunyai sebuah pekerjaan yang cukup untuk makan sendiri dan juga sedang menempuh pendidikan disuatu jenjang diploma dengan biaya yang dapat dikatakan tak minta uang semesteran dan uang saku lagi. Diatas kesederhanaan hidup kami di lingkungan desa, saya begitu yakin sekali bahwa apa yang saya tuliskan tadi tepat, namun terlepas dari sana saya juga sangat sadar barangkali pernah terbesit juga pada pemikiran mereka tentang ketidakpastian masa depan saya.

Ibu saya adalah seorang guru kemudian ayah saya adalah seorang petani dan buruh disela-sela waktu bertani. Saya rasa kami sudah hidup dalam serba kecukupan dalam kesederhanaan. Saya sangat bersyukur berada dalam lingkungan keluarga ini. Saya memiliki satu adik yang juga sedang berkuliah pada tempat yang sama dengan saya. 

Melihat-lihat dunia luar tentang keberhasilan orang lain saat mereka masih usia belia, bahkan beberapa tahun dibawah saya, membuat saya semakin frustasi dan juga sekaligus tergugah. Kemudian disamping itu membaca-baca lagi kisah sukses beberapa orang, mereka sukses setelah bertahun-tahun berusaha dengan berpegang teguh pada impian dan apa yang mereka lakukan untuk mencapai impian mereka tersebut. Seperti contohnya pendiri Amazon, Jeff Bezoz beliau dapat menikmati hasil jerih payahnya dan dikenal sebagai orang paling sukses setelah berusaha selama kurang lebih 20 tahun. Dari sini saya rasa memang benar kata-kata orang yang berseliweran di sosial media saya bahwa masing-masing orang punya waktunya sendiri. Seseorang tak bisa disamakan dengan orang lainnya. Saya juga sangat sadar betul bahwasannya secara mayoritas orang-orang hanya melihat pencapaian seseorang sukses tanpa bisa melihat bagaimana proses orang tersebut mencapainya, bagaimana rasa sakit yang dia rasakan, bagaimana dia mencurahkan waktunya demi mengejar mimpinya, hal ini tentunya tak bisa kita pahami selama kita tak menjadi mereka yang bercucuran keringat tersebut. 

Hal yang dapat saya ambil pelajaran hari ini yakni saya harus tetap menjaga listrik pemicu api semangat dalam hati saya tetap mengalir sebagaimana mestinya dan berpegang teguh pada apa yang saya impikan tadi, hal-hal remeh dari luar sekalipun itu menyesakkan hati hendaknya tak mengusik pemicu tadi. Sekali saja pemicu tersebut tersendat saya sadar hal ini akan membuat saya terlalu banyak kehilangan waktu secara percuma. Hal inilah satu-satunya garis besar pelajaran yang dapat saya petik saat mempelajari kisah sukses seseorang, karena memang saya tak bisa membersamai, membantu, ikut andil, dan langsung belajar pada mereka saat itu juga saat mereka berproses. Kita hanya tau pencapaian mereka saja.



Semoga tulisan ini dapat bermanfaat bagi pembaca, bukan saya ingin menggurui, saya hanya ingin berbagi saja mengenai apa yang saya pelajari dari lingkungan sekitar kehidupan saya. Apabila hal tersebut juga berguna bagi para pembaca alangkah puasnya saya setelah membagikan tulisan ini pada media ini.

Label:

Kamis, 03 Juni 2021

Mengatasi 3 masalah yang kerap timbul saat akan memulai suatu pekerjaan

masalah memulai pekerjaan bekerja

 Hidup kita tak akan pernah terlepas dari sebuah pekerjaan. Pekerjaan membuat hidup produktif, menghasilkan sesuatu. Orang dengan level kerja tinggi tentu tak masalah dengan motivasi pekerjaannya. Namun beberapa orang mungkin pernah atau bahkan tengah merasakan sebuah rasa yang seakan-akan menghalangi langkahnya untuk menyelesaikan tugas atau pekerjaannya tersebut. Penyebab hal ini terjadi sangat kompleks, seperti rasa malas dan ingin menundanya terlebih dahulu; merasa tak bisa atau tak berkapasitas menyelesaikannya; malu, sungkan, terlalu pikir-pikir untuk berhubungan dengan orang lain terkait pekerjaannya; dan sebagainya. Tiga hal inilah yang utamanya pernah saya rasakan. Dalam tulisan ini saya ingin berbagi sedikit tips yang mungkin dapat berguna apabila dicoba.

1. Malas, terlalu suka menunda pekerjaan

Rasa malas sudah menjadi suatu iblis tersembunyi di dalam diri masing-masing orang. Pembedanya hanyalah apakah orang tersebut dapat menginjak-injak rasa malas tadi atau malah membiarkannya hidup berdampingan dalam hatinya. Masalah ini sebenarnya ada pada motivasi kalian. Mengapa kalian punya pekerjaan tersebut? Mengapa kalian harus menyelesaikan pekerjaan tersebut? Mengapa kalian harus segera memulai pekerjaan tersebut? Seberapa besar pengaruh pekerjaan tersebut pada diri kalian pada masa lalu, masa sekarang, dan masa depan? Bagaimana pengaruhnya? Apa jadinya jika pekerjaan tersebut tak bisa diselesaikan? Coba tanyakan ini pada diri kalian masing-masing.

Disisi lain orang merasa bahwa pekerjaan tersebut terlalu remeh atau dapat diselesaikan dengan mudah makannya dia menundanya untuk suatu urusan yang malah tak terlalu penting, padahal dengan menunda satu tugas ini secara otomatis kalian membangun sebuah tumpukan pekerjaan, iya kalau tumpukannya segera dikurangi, yang menjadi masalah adalah biasanya tertumpuk lalu tertumpuk lagi hingga kelupaan kalau tumpukan pertama masih ada. Saat itu kalian sudah tak punya cukup waktu lagi untuk menyelesaikannya. Dampak dari peristiwa ini yakni biasanya hidup terasa berat, terbebani, dan kalau sudah seperti ini mood kalian akan seketika hancur berantakan, pekerjaan pun terbengkalai. Selain hal tersebut hal yang tentu terjadi yakni kalian harus merelakan waktu senggang kalian yang seharusnya dapat kalian gunakan untuk beristirahat, liburan, atau lainnya untuk kalian gunakan sebagai waktu lembur kejar tayang, dan ditengah-tengah mengerjakannya saat sesekali cek story atau feed sosial media seketika rontok lagi mood kalian melihat rekan-rekan kalian sedang menikmati waktu senggangnya. 

Apa salahnya jika kalian gunakan saja waktu yang memang sudah seharusnya kalian gunakan untuk bekerja, kalian fokus disana, selesaikan yang ada didepan mata atau yang sedang kalian lakukan, malah ini akan membawa hasil pekerjaan yang jauh lebih sempurna dibanding kalian tumpuk jadi satu.

2. Merasa tak berkapasitas untuk melakukan suatu pekerjaan

Masalah yang sering terjadi selanjutnya yakni merasa tak mampu menyelesaikan suatu pekerjaan/tugas. "Just Do It" itu adalah frasa yang memang harus kalian pegang. Ayolah hanya masukkan saja diri kalian dalam pekerjaan tersebut, saat kalian sudah terlanjur masuk dan tenggelam dalam pekerjaan itu, walaupun mungkin nanti akan ada kesusahan atau kendala saya yakin kalian bisa melewatinya, tergantung niatan kalian untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut. Saya juga yakin kalau suatu pekerjaan atau tugas diberikan kepada kalian tentunya pemberi pekerjaan sudah mempertimbangkan untuk kapasitas kalian, jadi kalian dianggap mampu, lagian saat kalian berhasil melewati berbagai kendala tadi saya yakin kalian telah belajar hal baru dan ini akan sangat berguna pada kehidupan kalian kedepannya. Justru dengan adanya suatu masalah yang harus dipecahkan dengan seksama ini suatu orang akan berkembang. Coba saja bayangkan ada dua orang, dimana orang pertama tak pernah punya masalah dalam pekerjaannya karena pekerjaannya itu-itu saja, dia bekerja bagaikan sebuah sistem yang bekerja sesuai perintah yang sudah terprogram sebelumnya atau bisa dikatan seperti sebuah robot, dan orang kedua kerap kali menemukan kendala atau masalah baru tiap waktunya bekerja, pekerjaannya hari ini tak sama dengan pekerjaannya beberapa hari kemarin, bayangkan saja perbedaannya dalam 1 bulan saja bagaimana perkembangan kemampuan kedua orang ini dalam pekerjaannya apabila dituangkan dalam sebuah grafik. Sekali lagi ini akan membuat diri kalian berkembang jadi tinggal mulailah saja pekerjaan didepan mata kalian walaupun itu terlihat cukup susah, coba masuki saja dan selesaikan kemudian, buang jauh-jauh rasa tak mampu ini, "You Can if You Think You Can."

3. Malu, terlalu banyak pikir-pikir pendapat orang lain terhadap apa yang kita lakukan saat akan memulai pekerjaan.

Malu memulai sebuah pekerjaan saya rasakan terjadi karena ego diri sendiri, karena sebuah gengsi, karena pekerjaan tersebut bersimpangan dengan gambaran diri saya yang dikenal orang lain atau gambaran diri yang telah saya usaha bangun. Mengingat penjabaran point 1 dan 2 tadi diawal, langsung pada waktu itu saya berusaha untuk hidup lebih natural lagi walaupun pada awalnya saya sudah berusaha demikian, namun ternyata ada beberapa hal yang masih saja terlewat. Seketika saya berusaha menyelesaikan pekerjaan saya diatas ambang malu tersebut, mengingat terlalu larut dalam keadaan malu rasanya tak akan memberikan hal positif pada hidup saya. Lalu apa yang terjadi? Orang - orang tak peduli dengan hal tadi. Ini seperti saat orang rumah yang tahu kalau kemarin kalian selalu bangun kesiangan lalu sekarang tiba-tiba bangun lebih pagi, ya seperti itulah walaupun ada yang berkomentar itupun tak akan bertahan selamanya yakan, saya rasa selama kalian tak menyusahkan orang lain atau menambah masalah orang lain kalian tak perlu minta maaf kalau itu memang terkait pekerjaan bersama. Ya kalau kalian sedikit menyusahkan orang lain memang karena ulah kalian ya tak ada salahnya minta maaf, malah ini merupakan hal yang bagus bagi kelangsungan hubungan kalian terhadap orang lain.




Label:

Kamis, 29 April 2021

Tips Semangat Menjalani Hari Agar Lebih Produktif

produktif semangat pagi mood boster
Gambar oleh Lukas Bieri dari Pixabay 

Produktifitas adalah suatu kata sifat yang menggambarkan seseorang hidup secara profuktif. Produktif dapat diartikan sebagai menghasilkan, bermanfaat, dan juga efektif dalam menjalani hidup. Pada intinya manusia dikatakan produktif apabila dia dapat bekerja menghasilkan sesuatu yang bermanfaat untuk hidupnya, dalam proses menjalaninya dia menjalani prinsip efektifisme. Yang ingin saya sampaikan disini yakni sibuk bukan berarti produktif. Apakah kesibukannya tersebut bertujuan, bermanfaat, atau berdaya guna? Orang perlu menata kesibukannya masing-masing termasuk didalamnya istirahat dan memberi asupan makanan pada tubuh, karena kedua hal ini merupakan sebuah proses mengembalikan energi tubuh seperti semula lagi. Setelahnya tubuh dapat diajak beraktifitas lagi. Saya akan berbagi beberapa tips yang tengah saya terapkan juga guna meningkatkan produktifitas.

Buat daftar target di hari sebelum tidur malam

Manusia tanpa sebuah tujuan bagaikan berjalan tanpa arah, bagaikan orang bingung. Dari sinilah sepertinya kalian memang harus meluangkan beberapa menit untuk membuat daftar target harian ini  sebelum tidur. Usahakan buat sedetail mungkin. Dengan berbekal daftar target yang harus kalian capai hari esok ini saya yakin kalian akan menjadi ter arah, terencana, dan tidak ada lagi gabut-gabutan seharian. Tanpa kalian sadari dengan menerapkan ini kalian akan belajar untuk membagi dan menggunakan waktu secara bijak. Sedikit demi sedikit kalian akan belajar bagaimana mencapai target yang dimulai dari yang kecil-kecil hingga pada akhirnya target besar kalian. Coba cari rasa kepuasan tersebut, ini sekaligus sebagai sebuah penghargaan karena kalian telah berusaha menerapkan sesuatu yang membuat kenyamanan kalian agak terganggu. Hal yang sulit dan saya rasakan sendiri yakni menjaga konsistensinya, istiqomah bahasanya. Semoga kalian punya kemauan keras, ulet, dan istiqomah ini. Ada yang menyarankan tulis di buku kecil target-target tersebut agar nanti mudah dicoret apabila sudah tercapai, namun perkembangan teknologi hari ini mendorong penghematan media, banyak aplikasi aplikasi sejenis ini, baik aplikasi handphone maupun komputer bahkan crossplatform. Tinggal cocokkan saja sesuai kebutuhan dan kesukaan kalian, kalau saya lebih suka memakai aplikasi crossplatform besutan microsoft, One Note, fiturnya lengkap dapat mengakomodasi semua kebutuhan catat-mencatat. Sekali lagi penting bagi kita untuk merasakan kepuasan setelah semua target hari ini selesai, adakah yang berubah pada diri kalian? Ini pertanyaan yang ingin saya lontarkan apabila kalian sukses menerapkannya dan mengabiskan hari ini.

Tidurlah dengan sebenar-benarnya tidur

Tidur merupakan satu-satunya cara yang efektif untuk tubuh dalam mengembalikan kondisinya agar siap diajak beraktifitas lagi, termasuk didalamnya restorasi fisiologis, fungsi otak, dan energi. Kualitas tidur dalam berbagai penelitian terbukti berbanding lurus dengan konsentrasi, fokus, kemudian keberhasilan seseorang untuk menjalankan aktifitas setelahnya. Maka dari itu kualitas tidur kita perlu kita jaga. Nah bagaimana cara menjaga kualitas tidur kita? Hal utama menurut saya yakni dengan menghilangkan distraksi atau gangguan dari luar. Mulai dari awal mau tidur usahakan matikan atau atur telepon kalian kedalam mode pesawat. Tidurlah ditempat yang tidak berisik, alas yang nyaman, dan pada cahaya yang redup. Cahaya redup menurut dr Andreas pada kesempatan sharing di acara bukatalk mengemukakan bahwasannya melatonin hanya dikeluarkan oleh otak ketika cahaya redup. Apa itu melatonin? Menurut wikipedia melatonin yakni sebuah hormon tidur yang dikeluarkan oleh suatu kelenjar di otak. Lalu perhatikan juga jadwal tidur dengan efektif.

Jangan bangun kesiangan

Tidur memang penting. Bukan saya menyalahkan orang-orang yang memperhatikan durasi tidurnya agar tercukupi namun sepertinya bangun kesiangan memang dapat melewatkan kalian pada beberapa kesempatan penting di pagi hari, apalagi kalau kalian harus beribadah di waktu subuh. Lalu bagaimana mengatasinya? Durasi tidur optimal yakni saat kalian tak perlu sebuah alarm atau pengganggu tidur lain untuk membangunkan kalian. Jadi silahkan dikira-kira sendiri ya kalau kalian tidak ingin bangun kesiangan lekaslah tidur tidak terlalu larut, karena memang durasi atau kebutuhan setiap orang berbeda-beda.

Setelah bangun coba keluarlah dan cari udara segar

Setelah bangun tanggalkan handphone kalian, cuci muka lalu jalan-jalan keluarlah nikmati suasana pagi tersebut, lupakan sejenak tumpukan tugas-tugas atau kerjaan lain. Setelah ini saya lakukan memang rasanya pikiran jadi tenang memandangi alam ciptaan tuhan, menyaksikan matahari terbit, sejuknya udara pagi, damainya suasana, inilah kondisi dimana mood kita atau kesehatan mental kita ter-charge. Rasanya saya menjadi cukup ringan untuk menghadapi hari tersebut, cukup bersemangat bekerja lagi. Cobalah ini dan rasakan perbedaannya pada hari-hari kalian.

Setelah sampai rumah buat sarapan, dan minum minuman manis, boleh juga bercafein.

Minuman manis pada beberapa sumber dikatakan dapat meningkatkan hormon kebahagiaan dan semangat. Ini memang saya rasakan sendiri, memang rasanya hati jadi tenang dan damai terutama kalau saya suka minum kopi, kopi ini juga mengandung stimulan sehingga tubuh dapat menjadi segar karena efek stimulan ini. Nikmati tegukan dan rasanya sambil menghela nafas, kurang lebih seperti itu cara mencapainya. Saat membuat sarapan dan minuman ini dapat kalian selingi untuk mencek pesan-pesan masuk di handphone kalian.

Cafein akan membuat tubuh, pikiran, semangat menjadi lebih segar karena cafein merupakan salah satu bahan yang berkhasiat sebagai stimulan.

Perhatikan jam kerja, jam istirahat, jam belajar, dan berkumpul dengan kerabat

Time management merupakan salah satu hal yang penting untuk kalian perhatikan. Pembagian waktu ini akan tertolong kalau kalian sudah menerapkan tips pertama pada tulisan ini yakni membuat daftar target. Batasi jam kerja kalian, jangan terlalu memaksakan diri, pending sejenak dan istirahatlah dikala kalian perlu istirahat atau disela-sela pekerjaan kita. Jika kalian terlalu memaksakan diri tanpa istirahat kemungkinan besar psikologis kalian akan lelah, bosan, dan akhirnya tidak fokus yang bermuara pada ke-tidak efektifitasan pekerjaan kalian, saya pun demikian, kadang saya rebahan dan tidur kira-kira 15 menit disela-sela pekerjaan saya, tentunya ini disesuaikan dengan lingkungan bekerja kalian ya haha.

Kalian juga perlu dan penting untuk belajar setiap harinya, sisihkan waktu untuk meng-update kapasitas pengetahuan kalian apapun itu sesuai apa yang kalian suka, untuk anak sekolah atau kuliah silahkan pelajari hal-hal diluar textbook pelajaran kalian agar pikiran kalian lebih luas. Jangan menjadi seseorang yang sombong, sudah sangat percaya diri dengan apa yang ia ketahui saat ini, ini hanya akan menjerumuskan kalian dan membuat kalian tidak berkembang, bisa saja junior kalian malah lebih berkapasitas pikirannya dari kalian, daripada kalian menyadarinya saat ini sudah terjadi lebih baik hindari saja. Saat ini banyak media yang dapat kalian gunakan untuk belajar, baik itu sosial media, blog, buku-buku cetak/elektronik, youtube, dan sebagainya.

Berkumpul dan bercengkerama dengan keluarga juga perlu kalian alokasikan waktu untuk melakukannya. Bagaimanapun juga kegiatan saling support terdapat di dalam lingkungan ini.

Semoga tulisan saya kali ini bermanfaat bagi yang sudah meluangkan waktunya untuk membaca. Terimakasih.

Label: ,